THE EFFECT OF USING THE ENHANCEMENT E-MODULE ISOLATION AND CHARACTERIZATION OF BACTERIA TO IMPROVE SELF-LEARNING REGULATION
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan e-modul pengayaan dalam meningkatkan kemandirian belajar siswa SMA. Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan desain nonequivalent pretest posttest control group. Sampel penelitian yaitu siswa SMA N 1 Jetis Bantul yang terdiri atas 2 kelas . Sampel ini diambil berdasarkan teknik purposive sampling, kelas X MIPA 5 sebagai kelas kontrol dan kelas X MIPA 1 sebagai kelas eksperimen. Instrumen yang digunakan berupa angket dan lembar observasi kemandirian belajar siswa. Data dianalisis melalui Independent Sample T-Test dan Normalized Gain Score (N-Gain Score). Hasil penelitian menunjukkan bahwa E-modul yang dikembangkan berpengaruh secara signifikan terhadap kemandirian belajar siswa yang dibuktikan dengan nilai signifikansi 0.000 < α 0.05 dan kategori peningkatan sedang dari hasil penghitungan N-Gain Score sebesar 0.307 .
Kata kunci: E-modul, pengayaan, bakteri, kemandirian belajar.
References
2. Subali, Bambang. (2016). Prinsip Asesmen dan Evaluasi Pembelajaran.Edisi Kedua. Yogyakarta: UNY Press.
3. Ausubel , D.P,. (1963), The Psycholoy of meaningful verbal Learning, New York : Grune & Stratton Publishers.
4. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas. (2017). Panduan Penilaian: Oleh Pendidik dan Satuan Pendidikan Sekolah Menengah Atas. Jakarta: Kemdikbud.
5. Hake, R. R. (1999). Analyzing Change/ Gain Score. Indiana: Indiana University.
6. Daryanto. (2013). Menyusun Modul. Yogyakarta: Gava Media.
7. Ana Maria Cazan. (2011). Student Motivation And Self-Regulated Learning – A Theoretical Review. Diakses Dari www.afahc.ro/ro/revista/Nr_2_2011/Articol_Cazan_nr2_2011.pdf